Manfaat Sehat Si Manis Ubi Jalar

20.13 0 Comments

Sebagai salah satu jenis tanaman umbi-umbian, ubi jalar memiliki hubungan saudara yang dekat dengan kentang. Sekalipun banyak penelitian yang membuktikan bahwa ubi jalar memiliki kandungan nutrisi yang lebih baik dari kentang, tetapi jarang sekali ubi jalar masuk ke dalam sajian menu sehari-hari. Kentang lebih sering dipakai, misalnya untuk sup, perkedel, kentang balado, sambal goreng dan lain sebagainya. Sedangkan ubi jalar, si manis itu lebih sering menjadi anak tiri dan mendapat cap kampungan.

Jika Anda pergi ke pasar tradisional atau pasar swalayan, Anda akan menemukan banyak jenis ubi jalar dengan aneka warna daging yang berbeda. Mulai dari ubi jalar dengan daging berwarna putih, coklat, jingga kemerahan, hingga ungu. Biasanya ubi jalar yang banyak dipilih adalah ubi jalar dengan warna jingga kemerahan dan ungu karena rasanya yang empuk, lembut dan manis. Ubi jalar manapun yang Anda pilih, tentu harganya tidak mahal tetapi memiliki kandungan gizi yang menakjubkan.

Limpahan Nutrisi Ubi Jalar

Berdasarkan nutrisi yang diperlihatkan oleh Nutrition Action Health Letter sebuah ubi jalar memiliki kandungan protein yang tinggi, serat alami, memiliki kandungan beta karoten yang sangat tinggi dan dapat melindungi kerusakan pembuluh darah dan menjaga tubuh Anda dari serangan radikal bebas. Selain itu, ubi jalar mengandung potasium yang dapat menjaga tekanan darah Anda. Kandungan anti oksidan, vitamin C dan vitamin E juga ditemukan dalam ubi jalar.

Berbeda dengan kentang, sekalipun sama-sama merupakan tanaman umbi, tetapi ubi jalar dengan rasa manis tidak akan memberikan lonjakan gula darah yang tinggi dalam darah, sedangkan kentang dapat membuat gula darah melonjak. Selain itu, kandungan kalori dalam ubi jalar hanya sedikit. Satu porsi ubi jalar dalam ukuran sedang hanya mengandung 117 kalori. Bandingkan dengan kentang ukuran sedang yang mengandung 350 kalori.

Mengolah Ubi Jalar Yang Lezat

Sulitnya mengolah ubi jalar menjadi alasan para ibu bingung jika harus memasukkan ubi jalar menjadi menu sehari-hari. Padahal ubi jalar dapat diolah menjadi banyak ragam masakan. Misalnya saja dikukus tanpa tambahan apapun karena rasanya sudah manis dan legit, dicampur dengan puding, menjadi bahan tambahan dalam bolu kukus, atau membuatnya menjadi keripik ubi.

Jika Anda bosan dengan sajian itu dan ingin mendapatkan manfaat nutrisi dari ubi jalar dalam sajian yang lezat dan mudah, ini dia beberapa cara mengolah yang bisa Anda coba.

1. Kukus/panggang ubi jalar hingga matang. Lumatkan ubi jalar dengan sedikit tambahan minyak zaitun. Agar rasanya makin lezat, beri sedikit taburan bubuk kayu manis dan sugar palm. Hmm... lezatnya.

2. Daripada memilih kentang goreng sebagai camilan yang tidak sehat, ganti dengan ubi jalar. Caranya, kupas ubi jalar dan potong seperti potongan kentang goreng. Lumuri dengan minyak zaitun, tipis saja. Panggang dalam oven selama 20 menit dengan suhu sedang. Voila, Anda mendapat camilan sehat dengan rasa manis alami tanpa banyak kehilangan nutrisi alami.

Dengan banyaknya kandungan gizi dan sedikit cara mengolah yang berbeda, Anda tentu setuju bahwa ubi jalar bisa dimasukkan dalam menu sehari-hari. Makanan kampungan? Tidak lagi.  

Sumber : http://www.vemale.com/kesehatan/8493-manfaat-sehat-si-manis-ubi-jalar.html