Helm Retro

01.40 1 Comments

Tren roda dua kini seakan berputar, seperti kembali kearah zaman dahulu dengan desain klasik atau retro. Enggak percaya? Lihat model sepeda motor kini banyak yang desainnya mengarah ke sana, seperti Honda Scoopy, Yamaha Mio Fino hingga Vespa.

Atau bahkan motor sport bergaya klasik seperti Kawasaki Estrella atau Royal Enfield. Kemudian masih banyak yang suka model retro, terbukti modifikasi ala Jap’s style atau cafe racer masih digandrungi.

Alhasil banyak pula produsen-produsen pendukung keselamatan berkendara mengeluarkan produk dengan desain retro atau klasik. Peranti lainnya apalagi jika bukan helm yang punya peran vital sebagai pelindung kepala. Pakai helm yang punya tampilan senada dengan tunggangan akan lebih enak dilihat pastinya.

“Helm model retro kita rata-rata bisa jual 50 helm tiap bulannya,” kata Nukman, staff Juragan Helm. “Lumayan, gue bisa lepas 10 buah sebulannya,” timpal Anugrah Wardhana alias Dhana dari Vespa Garage. Pengakuan mereka ini bisa dijadikan bukti jika helm dengan desain retro atau klasik memang laris dipasaran.

Saat ini merek Zeus khususnya tipe Z210 banyak yang cari. “Pertama karena harga yang terjangkau, kedua modelnya klasik tapi dengan paduan grafis dan warna bervariatif,” kata Dhana. Yup, dengan dana Rp 325 ribu Anda bisa langsung tebus helm racikan Vietnam tersebut.

Di atasnya dengan harga lebih tinggi ada beberapa pemain impor. Gerai Juragan Helm jadi pusatnya, ada tiga merek dijual di sini, yakni Nolan, Caberg dan Bell. Dengan rentang harga Rp 1,8 hingga 2,5 juta. “Kebanyakan konsumen dari pengguna Vespa yang cari merek-merek ini,” kata Nukman lagi.

Helm retro atau klasik sendiri umumnya berjenis half face. Kemudian ada yang dilengkapi dengan kaca pelindung menutup hingga sebatas hidung, ada pula yang tanpa kaca pelindung. “Yang unik helm Caberg Jet Century, dilengkapi kacamata khas pilot jaman dulu,” promo Nukman yang beralamat di Jl. Panjang, Jakbar.


Atau mau yang grafisnya keren, bisa lirik Bell Custom 500. Di sini Anda akan mendapatkan helm dengan cat custom yang dibubuhi gliter. Pada bagian atas helm dilengkapi dengan kancing sebagai dudukan pet (topi) atau kaca pelindung yang dijual terpisah.

Fitur helm-helm ini tidaklah berbeda dengan helm pada umumnya. Busa helm yang bisa dilepas jadi suatu keharusan, “Untuk memudahkan perawatan, supaya helm tetap nyaman dipakai,” saran Dhana yang bermarkas di Ciputat, Tangsel. Mengenai standar keselamatan, helm ini sudah lulus standar SNI dan DOT jadi tak perlu diragukan kualitasnya..

Sumber : http://motor.otomotifnet.com/read/2014/08/13/351577/339/14/Ragam-Helm-Retro-Ada-Beragam-Merek-dan-Jenis